DEWATA POST SANUR BALI

Sabtu, 29 Mei 2010

Final Devisi Utama 2010




BERSIBO MASUK LIGA SUPER


Tadi malan di stadion Manahan Solo meskipun lapangan basah karena diikuti cuaca hujan akan tetapi pertandingan antara Deltras dan Persibo tetap berjalan dengan menarik, hal itu terjadi karena dalam Final Devisi Utama tahun ini yang masuk final adalah kesebelasan yang memang sudah di prediksikan sebelumnya.


Kedua kesebelasan dari bapak pertama memang bsaling menyerang silih berganti namun karena kuatnya pertahanan lini belakang dan kuatnya kiper dari masing-masing kesebelasan susah untuk ditembus. Peluang demi peluang tidak bisa diselesaikan dengan baik.

Karena pertandingan berakher seri meskipun sudah dikasih perpanjangan waktu 2 kali 15 menit, akan tetapi masih berakhir dengan skor tetap 0 : 0. Maka dengan demikian satu-satunya jalan untuk mencari siapa diantara kedua kesebelasan yang pantas menjadi juara maka harus adu pinalti.

Dengan kemenangan dramatis persibo mengalahkan adu pinalti tersebut dengan angka 3 : 1 untuk Persibo tas lawannya Deltras, dengan demikian Persibo adalah juara Devisi Utama tahun 2010

Senin, 17 Mei 2010

KECURANGAN UN


Dalam ujian nasional banyak sekali hal-hal yang terjadi di luar sepengetahunan massyarakat luas, dan mereka tidak sadar kalau banyak sekali sekolah-sekolah yang telah membantu muridnya dengan lembar jawaban, dengan alasan biar lulus ujian dan dipercaya oleh masyarakat.

Karena sekolah punya alasan tertentu yang mana alasan tersebut tanpa kita sadarari bahkan telah menghancurkan dunia pendidikan itu sendiri. Kecurangan itu terjadi biasanya di sekolah-sekolah swasta yang terjadi di kota-kota besar.

Selama sistem ujian nasional masih belum di serahkan kepada sekolah masing-masing untuk menentukan kelulusan, maka kecurangan-kecurangan masih tetap terjadi. Karena masyarakat juga menganggap bahwa sekolah yang telah meluluskan siswanya untuk ujian nasional, dianggap Sebuah sekolah yang berhasil dalam menjalankan pendidikan.

Dari situlah maka Sekolah berlomba-lomba untuk meluluskan siswanya dari ujian Nasiona, meskipun dengan berbagai cara untuk berusaha membuat siswanya lulus ujian nasional, bahkan kakau bisa lulus dengan 100%, sehingga kelulusan ujian nasional sekarang ini tidak mencerminkan kualitas sebuah Pendidikan di sekolah tersebut.